CARA MALAIKAT 'Izrail Mencabut Nyawa Manusia

CARA MALAIKAT 'Izrail Mencabut Nyawa Manusia Kematian adalah suatu hal yang pasti akan terjadi pada semua mahluk hidup , bahkan para malaikat pun akan di cabut nyawanya oleh allah kelak, dengan demikian, satu - satunya yang kekal dan tidak pernah mati adalah allah subhanahu wa ta'ala, mengenai kematian itu sendiri, tidak ada yang mengetahui kapan ajal seseorang akan tiba , Hal ini menjadi rahasia Allah subhanahu wa ta'ala.

Dikisahkan bahwa pada suatu ketika Malaikat Izrail pernah bertanya kepada Allah subhanahu wa ta'ala "wahai Tuhanku, kapankah aku mencabut nyawa seorang hamba ? Dalam keadaan apa dan bagaimana aku menghilangkannya ?"Allah berfirman "wahai malaikat 'Izrail , ini adalah ilmu yang paling rahasia , Siapapun tidak akan mengerti selain aku, Akan tetapi Aku memberitahukan kepadamu mengenai kedatangan waktunya dari kematian tersebut".

Disebutkan, bahwa jika seorang hamba sudah waktunya meninggal dunia, maka ada beberapa malaikat yang datang kepada 'Izrail' . Malaikat penjaga jiwa berkata : "Sudah-habis masa hidup orang ini ." Selanjutnya datang juga malaikat penjaga rezeki dan amal sambil berkata ."Rezeki dan amalnya telah habis."

Disebutkan bahwa malaikat Mikail turun dengan membawa lembaran kepada malaikat 'Izrail yang didapatkan dari Allah , dalam lembaran itu tertulis nama orang yang diperintah untuk di cabut nyawanya , tempat pencabutan , dan sebab - sebab pencabutan nyawanya.

Sedang Ka'bil Akhbar menerangkan "bahwasannya Allah subhnahu wa ta'ala menciptakan pohon di bawah Arasy , Jumlah pohon tersebut sama dengan bilangan mahluk yang ada di dunia . Maka ketika ajal seseorang telah tiba , dan umurnya tinggal 40 hari , maka secara otomatis daun pohon 'Arasy itu juga gugur, dan jatuh di tempat malaikat 'Izrail , dengan demikian maka 'Izrail dapat mengetahui bahwasannya ia diperintahkan untuk mencabut nyawa seseorang sesuai dengan identitas daun tersebut , Dan setelah itu para malaikat menyebut orang yang akan dicabut nyawanya tersebut sebagai " mayat hidup" Hal ini karena orang tersebut masih dapat merasakan kehidupan dunia selama empat puluh hari lagi.


Disebutkan, Abu Laits mengemukakan bahwa akan turun dari bawah 'Arasy dua tetesan yang akan mengabarkan nama pemiliknya . Bila satu tetesan itu bewarna hijau , maka pertanda bahwa pemiliknya termasuk orang yang celaka . Tetapi tetesan tersebut bewarna putih , maka hal itu menandakan bahwa pemiliknya termasuk orang beruntung / bahagia.

Sedangkan untuk mengetahui dimanakah tempat seseorang akan meninggal di akhir hayatnya , maka Allah memerintahkan malaikat untuk memasukan ke dalam air mani yang berada di rahim ibunya dengan mencampur debu bumi dari tempat dimana nantinya ia akan meninggal , Maka debu tersebut akan terus berputar -putar untuk mencari tempat yang dikehendaki . kendati demikian , orang yang bersangkutan akan meninggal sesuai dengan tempat asalnya dimana debu itu diambil . Lebih lanjut mengenai kematian , Allah telah berfirman dalam Al-Qur'an :

Katakanlah ( muhamad ),'Sekiranya kamu berada di rumahmu , niscaya orang -orang yang ditakdirkan akan mati terbunuh di medan pertempuran itu, keluar juga ke tempat mereka menghadang kematian. (Qs.Ali Imran 154)

0 Response to "CARA MALAIKAT 'Izrail Mencabut Nyawa Manusia "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel